Redaksi Pewarta.co.id
Rabu, Oktober 15, 2025
Perkecil teks Perbesar teks
 |
| Ole Romeny Tulis Pesan Haru Usai Gagal Bawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026 |
PEWARTA.CO.ID — Kegagalan Timnas Indonesia melangkah ke Piala Dunia 2026 meninggalkan luka mendalam, terutama bagi salah satu penyerang andalan Garuda, Ole Romeny.
Pemain yang kini memperkuat klub Inggris Oxford United itu mengungkapkan kesedihan dan kekecewaannya setelah mimpi besar tampil di ajang sepak bola paling bergengsi dunia kandas di babak kualifikasi.
Emosinya tak terbendung. Dalam unggahan di akun Instagram pribadinya, Romeny menulis pesan menyentuh yang menggambarkan betapa berat kegagalan ini bagi dirinya dan seluruh tim.
“Sulit untuk menggambarkan rasa sakit yang saya rasakan saat ini,” tulis Romeny dalam akun Instagram pribadinya, Selasa (14/10/2025).
“Harapan yang kita semua miliki untuk meraih mimpi… Semua fans yang datang menonton di stadion, orang-orang yang menyaksikan di rumah, anak-anak yang bermain di jalan, dan semua orang di Indonesia yang telah mendukung kami. Terima Kasih,” sambungnya.
Kekalahan tipis dari Irak akhiri perjalanan Timnas Indonesia
Harapan Indonesia untuk tampil di Piala Dunia 2026 resmi pupus setelah kalah tipis 0-1 dari Irak dalam laga terakhir Grup B babak keempat Kualifikasi Zona Asia.
Pertandingan yang berlangsung di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah, Arab Saudi, pada Minggu (12/10/2025) dini hari WIB itu menjadi titik akhir perjalanan skuad Garuda.
Kekalahan tersebut membuat Indonesia berada di posisi juru kunci Grup B dengan nol poin dari dua pertandingan yang telah dimainkan. Padahal sebelumnya, optimisme sempat membumbung tinggi di kalangan pemain maupun suporter Tanah Air.
Ungkapan emosional Ole Romeny
Romeny, yang selama ini dikenal sebagai pemain pekerja keras di lini depan, tidak dapat menyembunyikan rasa kecewanya. Ia menegaskan bahwa seluruh pemain sudah memberikan segalanya demi membawa nama Indonesia ke panggung dunia.
“Kami sudah melakukan segalanya untuk mewakili Indonesia di panggung terbesar. Namun demikian, saya benar-benar bangga menjadi bagian dari tim dan keluarga ini,” tutur Romeny dalam unggahannya.
Meskipun hasil akhir tidak sesuai harapan, pemain berusia 25 tahun itu menegaskan bahwa semangat juang Timnas Indonesia tidak akan padam. Kekalahan ini, katanya, justru menjadi bahan pembelajaran untuk bangkit lebih kuat.
“Kami akan selalu menegakkan kepala, dan kami pasti akan kembali, itu sudah pasti! Aku mencintai kalian semua,” pungkasnya.
Pesan Romeny disambut dengan dukungan besar dari publik Indonesia. Ribuan komentar mengalir di akun media sosialnya, berisi semangat dan apresiasi atas perjuangan para pemain Garuda.
Banyak warganet menilai kegagalan ini bukan akhir, melainkan langkah awal menuju prestasi yang lebih tinggi di masa depan.
