OpenAI Gandeng Australia Bangun Pusat Data Raksasa di Sydney

13 hours ago 9

Redaksi Pewarta.co.id

Redaksi Pewarta.co.id

Jumat, Desember 05, 2025

Perkecil teks Perbesar teks

OpenAI Gandeng Australia Bangun Pusat Data Raksasa di Sydney
OpenAI Gandeng Australia Bangun Pusat Data Raksasa di Sydney

PEWARTA.CO.ID — OpenAI semakin agresif memperluas infrastruktur kecerdasannya di kawasan Asia-Pasifik.

Perusahaan pengembang ChatGPT itu kini resmi menggandeng perusahaan pusat data Australia, NextDC Ltd., untuk membangun fasilitas pusat data berukuran raksasa di Sydney.

Langkah strategis ini dinilai sebagai bagian dari upaya memperkuat kemandirian infrastruktur AI sekaligus memenuhi lonjakan kebutuhan komputasi global.

Kemitraan terbaru tersebut diumumkan setelah kedua pihak menandatangani nota kesepahaman (MoU), seperti tertulis dalam pernyataan resmi NextDC yang terdaftar di bursa Sydney pada Jumat (4/12/2025).

Pengumuman itu langsung disambut positif pasar, terlihat dari melonjaknya saham NextDC hingga 11% pada perdagangan awal.

Kolaborasi ini mencakup perencanaan, konstruksi, hingga pengoperasian kampus AI hyperscale generasi terbaru serta superkluster GPU berukuran besar yang akan berdiri di komplek S7 NextDC di Eastern Creek, Sydney.

Lokasinya berada sekitar 45 kilometer dari pusat kota dan diproyeksikan menjadi salah satu fasilitas infrastruktur AI terbesar di Australia.

RELEVAN DIBACA!

Indonesia Resmikan Pusat Riset AI-RAN Pertama di Asia

Meski begitu, pihak NextDC masih menutup rapat detail teknis proyek tersebut. Seorang juru bicara perusahaan menolak memberikan informasi tambahan terkait kapasitas, jadwal pembangunan, maupun teknologi yang akan digunakan.

Menurut laporan Australian Financial Review, dana yang digelontorkan untuk pusat data ini mencapai A$7 miliar atau sekitar US$4,6 miliar (setara kurang lebih Rp76,55 triliun).

Fasilitas itu nantinya akan mendukung kebutuhan komputasi para klien besar OpenAI, termasuk Commonwealth Bank, Wesfarmers, Canva, serta Virgin Australia.

Kolaborasi ini menjadi sinyal kuat bahwa Australia tengah bergerak cepat untuk menjadi pemain penting dalam ekosistem teknologi AI global, terutama di sektor infrastruktur dasar yang menopang layanan kecerdasan buatan kelas dunia.

Read Entire Article
Bekasi ekspress| | | |