Purbaya Pastikan BGN Dapat Tambahan Rp28 Triliun, Janji Awasi Penggunaan Anggaran

3 weeks ago 31

Redaksi Pewarta.co.id

Redaksi Pewarta.co.id

Jumat, September 26, 2025

Perkecil teks Perbesar teks

Purbaya Pastikan BGN Dapat Tambahan Rp28 Triliun, Janji Awasi Penggunaan Anggaran
Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa(Batik) dan Kepala BGN Dadan Hindayana. (Foto: Dok. Okezone)

PEWARTA.CO.ID — Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menilai kinerja Badan Gizi Nasional (BGN) lebih baik dari perkiraan. Hal itu disampaikannya usai menggelar pertemuan dengan Kepala BGN, Dadan Hindayana, di kawasan Kebon Sirih, Jakarta, Jumat (26/9/2025).

“Jadi saya pikir penyerapannya rendah, tapi ternyata lebih bagus dari yang saya perkirakan. Programnya multiplayer efeknya memang cukup signifikan,” ujar Purbaya.

Ia menegaskan, BGN berpeluang memperoleh tambahan anggaran sebesar Rp28 triliun. Meski demikian, pencairan dana tambahan tersebut akan sangat bergantung pada tingkat penyerapan program di lapangan.

“Kalau betul bisa nyerap, ya kita kasih tambah. Kalau nggak, ya kita potong. Nanti akhir Oktober saya akan ke sini lagi untuk cek,” tegasnya.

Penyerapan anggaran terhubung SPPG

Di sisi lain, Kepala BGN Dadan Hindayana menuturkan penyerapan anggaran, khususnya program Makan Bergizi Gratis, berkorelasi langsung dengan jumlah penerima manfaat yang ditentukan lewat pembentukan Sentra Pangan dan Program Gizi (SPPG).

“Karena satu SPPG berdiri, maka minimal Rp900 juta akan terserap per bulan. SPPG kita diproyeksikan naik terus dan diperkirakan di akhir September ini mencapai 10.000,” jelas Dadan.

Dengan target tersebut, lanjutnya, pada pertengahan Oktober penyerapan diperkirakan sudah menembus Rp4,5 triliun.

“Sehingga Rp71 triliun itu insya Allah akan terserap. Bahkan mungkin kita akan minta tambahan ke Pak Menkeu untuk dana standby yang sudah disiapkan Pak Presiden,” tambahnya.

Dadan mengungkapkan, Presiden Prabowo Subianto sejak awal menyiapkan Rp100 triliun untuk mendukung BGN. Namun berdasarkan perhitungan terbaru, proyeksi realistisnya adalah Rp71 triliun, ditambah tambahan Rp28 triliun, sehingga total dana yang bisa terserap tahun ini diperkirakan mencapai Rp99 triliun.

Read Entire Article
Bekasi ekspress| | | |