Viral! Tukang Parkir di Acara Wisuda Unpad Getok Tarif Rp40 Ribu per Motor

4 weeks ago 35

Redaksi Pewarta.co.id

Redaksi Pewarta.co.id

Minggu, November 09, 2025

Perkecil teks Perbesar teks

Viral! Tukang Parkir di Acara Wisuda Unpad Getok Tarif Rp40 Ribu per Motor
Viral! Tukang Parkir di Acara Wisuda Unpad Getok Tarif Rp40 Ribu per Motor

PEWARTA.CO.ID — Acara wisuda Universitas Padjadjaran (Unpad) di Bandung mendadak viral di media sosial, bukan karena momen haru kelulusan, melainkan ulah sejumlah tukang parkir liar yang mematok tarif tidak masuk akal.

Dalam sebuah video yang ramai beredar, para juru parkir tersebut kedapatan meminta bayaran hingga Rp40.000–Rp50.000 per kendaraan dari tamu dan keluarga wisudawan.

Rekaman yang diunggah salah satu warganet itu memperlihatkan beberapa pria yang tampak mengarahkan kendaraan menuju area parkir sekitar lokasi acara.

Awalnya terlihat seperti bantuan biasa, namun setelah kendaraan terparkir, para tukang parkir itu menagih uang dengan nominal tinggi yang jauh di atas tarif resmi.

Dalam keterangan unggahan video tersebut, warganet menyebut banyak orang tua wisudawan mengeluhkan besarnya biaya parkir yang diminta.

Tak hanya itu, saat hendak keluar area, sejumlah pengunjuang kembali dimintai uang secara paksa oleh beberapa pria berjaket abu-abu dan berkaos hitam tanpa lengan.

“Sangat meresahkan,” tulis pengunggah video itu dalam keterangannya yang kini sudah dibagikan ulang ribuan kali di berbagai platform.

Banyak pengunjung keluhkan tarif parkir tak masuk akal

Fenomena ini membuat banyak orang tua dan tamu wisudawan kesal. Pasalnya, mereka sudah datang dari jauh untuk menghadiri momen penting, namun malah terbebani oleh ulah oknum yang mencari keuntungan pribadi di tengah acara kampus bergengsi.

“Datang ingin lihat anak wisuda malah disuruh bayar parkir semahal itu. Kalau tidak kasih, takut mobil atau motor diapa-apain,” keluh salah satu pengunjung di kolom komentar unggahan yang kini viral di X (Twitter).

Bukan kasus pertama di Bandung

Kejadian seperti ini ternyata bukan hal baru di Kota Bandung. Praktik parkir liar dengan tarif tak wajar sudah beberapa kali mencuat ke publik dan menimbulkan keresahan warga.

Para oknum biasanya memanfaatkan momentum keramaian seperti konser, acara kampus, hingga kegiatan pemerintahan untuk menarik uang dengan dalih “jasa parkir”.

Meski demikian, hingga kini belum ada keterangan resmi dari pihak Universitas Padjadjaran maupun aparat terkait mengenai tindak lanjut kasus viral ini.

Publik berharap, pihak berwenang segera turun tangan agar peristiwa serupa tak kembali mencoreng momen penting seperti wisuda.

Read Entire Article
Bekasi ekspress| | | |