Telkomsel Rampungkan Jaringan 5G di Jabotabek, Siap Perluas ke Kota Besar Lainnya

Perkecil teks Perbesar teks

Telkomsel rampungkan jaringan 5G di Jabotabek, siap perluas ke kota besar Lainnya. (Dok. Instagram/@telkomsel)

PEWARTA.CO.ID - Telkomsel telah menyelesaikan pembangunan jaringan 5G di wilayah Jakarta, Bogor, Tangerang, dan Bekasi (Jabotabek).

Langkah ini menjadi bagian dari upaya perusahaan dalam menghadirkan layanan internet berkecepatan tinggi yang mendukung transformasi digital di Indonesia.

1. Jangkauan luas dengan 1.400 BTS 5G

Direktur Network Telkomsel, Indra Mardiatna, mengungkapkan bahwa saat ini terdapat sekitar 1.400 BTS 5G yang telah diaktifkan di berbagai lokasi strategis.

Infrastruktur ini mencakup area penting seperti Bandara Soekarno-Hatta dan kawasan bisnis utama di wilayah Jabotabek.

"Itu tersebar dari bandara, CBD atau central district, kemudian juga sampai Tangerang, Tangerang Selatan, kemudian Bekasi, kemudian Bogor, Bogor untuk di kota Bogor saat ini," kata Indra di Jakarta, Selasa.

2. Mendukung ekonomi digital dan pengalaman pelanggan

Pembangunan jaringan 5G ini merupakan bagian dari strategi Telkomsel untuk meningkatkan kualitas layanan, sekaligus mempercepat pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia.

Hingga saat ini, secara nasional, Telkomsel telah mengoperasikan sekitar 2.200 BTS 5G yang tersebar di 56 kota dan kabupaten.

Meski jaringan 5G telah tersebar luas, ketersediaan konektivitas yang saling terhubung secara berdekatan (contiguous) masih terbatas di wilayah Jabotabek, Bali, dan beberapa lokasi lainnya.

3. Rencana ekspansi ke kota besar

Ke depan, Telkomsel berencana untuk memperluas cakupan jaringan 5G ke berbagai kota besar di Indonesia. Beberapa kota yang menjadi target ekspansi antara lain Surabaya, Medan, Makassar, Batam, serta kota-kota besar lainnya.

"Jadi kita terus akan mengembangkan itu dan kita melakukan ini juga tentunya bertahap dan melalui beberapa kajian sesuai dengan ekosistem yang tersedia di Indonesia dan di kota-kota besar di Indonesia," ucap Indra.

4. Layanan komprehensif untuk berbagai kebutuhan

Selain layanan 5G untuk perangkat mobile, Telkomsel juga menghadirkan layanan fixed broadband melalui IndiHome.

Dengan demikian, pelanggan dapat menikmati solusi konektivitas yang lebih lengkap, baik untuk kebutuhan pribadi maupun bisnis.

Indra berharap kehadiran jaringan 5G ini tidak hanya meningkatkan pengalaman hiburan digital, tetapi juga membawa manfaat bagi sektor lain seperti pendidikan dan bisnis.

"Tentunya bukan hanya kegiatan-kegiatan hiburan gitu ya, entertainment, tapi kegiatan pendidikan, kegiatan bisnis, dapat meningkat lebih baik di Indonesia," ujarnya.

5. Dampak positif bagi pengguna

Hingga Maret 2025, penetrasi perangkat 5G di Jabotabek telah mencapai lebih dari 30 persen.

Rata-rata konsumsi data 5G per bulan juga mencapai 30 GB per pengguna.

Dengan perluasan jaringan ini, pengguna dapat menikmati kecepatan internet yang jauh lebih tinggi, dengan kecepatan unduh maksimum hingga 500 Mbps dan kecepatan unggah hingga 110 Mbps, lima kali lebih cepat dibandingkan rata-rata jaringan 4G.

Dengan komitmen yang kuat untuk terus menghadirkan layanan berkualitas, Telkomsel optimis dapat mempercepat transformasi digital di Indonesia dan mendukung ekosistem teknologi yang lebih maju.