Redaksi Pewarta.co.id
Selasa, Maret 11, 2025
Perkecil teks Perbesar teks
 |
| Pabrik PT Solo Manufaktur Kreasi (SMK) tempat produksi mobil ESEMKA disebut dalam kondisi sepi tanpa aktivitas masif. (Dok. Ist) |
PEWARTA.CO.ID - Sebuah video yang memperlihatkan kondisi terkini pabrik Esemka di Boyolali, Jawa Tengah, menjadi perbincangan hangat di media sosial.
Dalam rekaman yang diambil menggunakan drone, tampak bangunan pabrik masih berdiri kokoh, tetapi terlihat sepi tanpa aktivitas karyawan maupun lalu-lalang kendaraan.
Video tersebut diunggah oleh akun Instagram @bmedia.kreatif dan langsung memancing rasa penasaran warganet.
Banyak yang mempertanyakan apakah pabrik milik PT Solo Manufaktur Kreasi (SMK) ini masih beroperasi.
Meski tak tampak aktivitas produksi, area sekitar pabrik tetap terlihat bersih dan terawat, mengindikasikan adanya perawatan rutin.
"Inilah pabrik Esemka yang pernah diresmikan Presiden Jokowi pada September 2019. Lokasi pabrik berada di Desa Demangan, Kecamatan Sambi, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah," bunyi keterangan dalam video tersebut, dikutip Minggu (9/3/2025).
Berdiri di atas lahan seluas 12 ribu meter persegi, pabrik Esemka memiliki fasilitas perakitan, pengecatan, dealer kendaraan, hingga pengujian mesin.
Sejak diluncurkan, merek ini dikenal dengan mobil pikap Bima, yang tersedia dalam dua varian mesin, yakni 1.200 cc dan 1.300 cc, menyasar segmen kendaraan niaga dengan harga terjangkau.
Kondisi pabrik yang terlihat lengang memicu berbagai spekulasi dari netizen. Beberapa mempertanyakan apakah produksi masih berjalan, sementara lainnya berseloroh bahwa Esemka adalah perusahaan paling stabil karena tidak ada laporan pemutusan hubungan kerja (PHK) atau kecelakaan kerja.
Humas PT SMK, Sabar Boedhi, telah dihubungi untuk memberikan klarifikasi, tetapi hingga kini belum memberikan tanggapan terkait situasi tersebut.
Esemka sendiri selama ini selalu dikaitkan dengan Joko Widodo, mengingat mobil ini sering dipromosikan sejak ia menjabat sebagai Wali Kota Solo, Gubernur DKI Jakarta, hingga Presiden RI.
Selain pikap Bima, merek ini juga memiliki dua model lain yang sudah terdaftar dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 6 Tahun 2023, yaitu Esemka Garuda 1, sebuah SUV bermesin 2.000 cc dengan transmisi manual, serta Esemka Borneo, microbus bermesin 2.700 cc yang menyasar segmen kendaraan komersial seperti Isuzu Elf dan Toyota HiAce.
.webp)
.jpg)
