VIRAL! Emak-Emak Bubarkan Konvoi Motor Berknalpot Brong Sambil Bawa Pentungan di Rawa Jombor

1 day ago 8

Redaksi Pewarta.co.id

Redaksi Pewarta.co.id

Selasa, Maret 11, 2025

Perkecil teks Perbesar teks

VIRAL! Emak-Emak Bubarkan Konvoi Motor Berknalpot Brong Sambil Bawa Pentungan di Rawa Jombor
Tangkapan layar aksi emak-emak membawa pentungan bambu untuk membubarkan konvoi motor berknalpot brong di Rawa Jombor, Klaten, Jawa Tengah. (Dok. FB/ICK)

KLATEN, PEWARTA.CO.ID - Sekelompok emak-emak bersama pemuda setempat membubarkan konvoi motor berknalpot brong yang dianggap mengganggu kenyamanan warga.

Aksi ini terjadi di kawasan wisata Rawa Jombor, Kecamatan Bayat, Klaten, dan terekam dalam sebuah video yang kemudian viral di media sosial.

Video yang diunggah akun Facebook Info Cegatan Klaten (ICK) memperlihatkan momen saat para emak-emak, salah satunya membawa pentungan bambu, berusaha mengejar konvoi motor yang berisik.

Dalam video itu juga tampak beberapa pria turut membantu upaya pembubaran, bahkan mobil patroli Polsek Bayat terlihat ikut mengejar rombongan pengendara tersebut.

"Info rowo jombor pagi ini dulur, rombongan motor blong yang mengganggu dihadang warga sekitar," demikian keterangan dalam unggahan tersebut, Minggu (9/3/2025) siang.

Aksi warga ini dipicu oleh ulah sekelompok anak muda yang menggeber motor dengan knalpot bising sejak pukul 05.00 WIB.

Awalnya, warga memilih membiarkan, tetapi seiring bertambahnya jumlah motor yang datang, kesabaran mereka pun habis. Mereka akhirnya berinisiatif turun ke jalan untuk menghentikan konvoi tersebut.

Ali (26), salah seorang warga, membenarkan kejadian ini.

"Tadi pagi ada segerombolan anak muda muter rowo pakai knalpot brong digeber-geber. Warga terganggu," kata Ali dikutip dari detikJateng.

Menurutnya, warga dari tiga dusun sekitar ikut turun tangan untuk menghadang para pengendara tersebut. Beberapa pemotor bahkan berhasil diamankan pihak kepolisian.

"Banyak jenis motornya dan orang luar. Ada yang tertangkap Polsek Bayat juga. Warga berharap kejadian ini tidak terulang karena sangat mengganggu," imbuh Ali.

Kapolsek Bayat, Iptu Heri Wibowo, membenarkan bahwa dua pengendara motor brong telah diamankan.

Iptu Heri menegaskan pihak kepolisian rutin melakukan patroli di kawasan Rawa Jombor untuk mencegah gangguan serupa.

"Saat kejadian kita sedang patroli sehingga hal lainnya bisa dicegah, dua diamankan. Masyarakat diimbau tidak menggunakan knalpot brong ke rawa karena mengganggu, dan kita setiap hari juga patroli rutin ke lokasi," jelasnya.

Warga berharap tindakan tegas ini bisa menjadi efek jera bagi para pengendara motor berknalpot bising agar tidak lagi mengganggu kenyamanan lingkungan sekitar.

Read Entire Article
Bekasi ekspress| | | |