Kemkomdigi Siap Capai Transformasi Digital dengan Struktur Organisasi Baru

2 weeks ago 26

Hammad Hendra

Hammad Hendra

Selasa, Februari 25, 2025

Perkecil teks Perbesar teks

Kemkomdigi Siap Capai Transformasi Digital dengan Struktur Organisasi Baru
Kemkomdigi siap capai transformasi digital dengan atruktur organisasi baru. (Dok. Menkomdigi)

Jakarta, Pewarta.co.id - Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) mengungkapkan kesiapan untuk mendorong pencapaian transformasi digital melalui struktur organisasi yang baru.

Dengan selesainya pembentukan struktur tersebut, Kemkomdigi kini fokus untuk mempercepat implementasi program-program yang telah direncanakan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN).

Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi), Meutya Hafid, dalam Rapat Pimpinan yang diadakan di Kantor Kemkomdigi, Jakarta Pusat, pada hari Senin, menegaskan pentingnya setiap bagian dalam kementerian untuk bergerak cepat guna memenuhi target yang telah ditetapkan.

Ia mengungkapkan bahwa setiap Eselon I kini memiliki tanggung jawab yang jelas dan diharapkan memastikan seluruh program berjalan sesuai rencana.

"Dengan struktur yang telah lengkap, saatnya kita bergerak cepat dan fokus pada pencapaian target RPJMN. Setiap Eselon I memiliki tanggung jawab yang jelas dan harus memastikan program berjalan sesuai rencana," ujar Meutya Hafid.

Dalam rapat tersebut, Meutya memberikan instruksi khusus kepada Direktorat Jenderal Teknologi Pemerintah Digital yang dipimpin oleh Mira Tayyiba untuk mempercepat proses transformasi digital di sektor pemerintahan.

Salah satu fokus utama adalah operasionalisasi Pusat Data Nasional (PDN) yang terletak di Cikarang. PDN, menurutnya, adalah tulang punggung digitalisasi pemerintah yang perlu dikelola dengan baik, terutama dalam migrasi data dari berbagai kementerian dan lembaga.

Selain itu, Menkomdigi juga menyoroti pentingnya pengembangan infrastruktur digital yang ada.

Mengingat masih rendahnya kecepatan internet di Indonesia dibandingkan negara ASEAN lainnya, ia meminta agar berbagai infrastruktur digital seperti Satelit Republik Indonesia-1 (SATRIA-1) dan Palapa Ring dapat dimaksimalkan.

Pengadopsian teknologi terbaru seperti WiFi 7 juga diharapkan dapat meningkatkan kualitas konektivitas nasional.

Untuk hal ini, ia meminta perhatian khusus dari Direktorat Jenderal Infrastruktur Digital yang dipimpin oleh Wayan Toni Supriyanto.

Menkomdigi juga menekankan pentingnya pengembangan ekosistem digital yang inovatif. Kepada Direktorat Jenderal Ekosistem Digital yang dipimpin oleh Edwin Hidayat Abdullah, ia menginstruksikan agar segera disusun peta jalan dan regulasi terkait kecerdasan buatan (AI) untuk industri.

Meutya menegaskan, "Kita harus menjadi pemain utama dalam revolusi AI dan memastikan regulasi kita mendukung inovasi."

Keamanan digital, terutama terkait perlindungan anak-anak, menjadi salah satu perhatian utama Kemkomdigi.

Direktorat Jenderal Pengawasan Ruang Digital yang dipimpin oleh Alexander Sabar diberikan tugas khusus untuk segera merampungkan regulasi perlindungan anak di ruang digital.

Meutya Hafid mengingatkan, "Presiden dan masyarakat menunggu regulasi ini. Pastikan segera rampung."

Menkomdigi juga mengingatkan pentingnya perang melawan praktik judi online yang merugikan masyarakat, yang tetap menjadi prioritas dalam pengawasan ruang digital.

Pada bidang komunikasi publik, Menkomdigi mengarahkan Direktorat Jenderal Komunikasi Publik dan Media (KPM) yang dipimpin oleh Fifi Aleyda Yahya untuk mempercepat penyebaran informasi tentang program prioritas pemerintah.

Selain itu, pengelolaan krisis komunikasi dan upaya melawan informasi palsu (hoaks) juga menjadi fokus utama, dengan Menkomdigi menambahkan, "Kelola krisis komunikasi dengan baik dan bangun kemitraan strategis dengan media massa, komunitas, dan key opinion leaders."

Di sisi lain, Kemkomdigi juga berkomitmen untuk terus menciptakan talenta digital yang berkualitas.

Kepala Badan Pengembangan SDM, Bonifasius Wahyu Pudjianto, diberi tanggung jawab untuk memastikan bahwa target penciptaan 9 juta talenta digital pada tahun 2030 tercapai. 

Menkomdigi berharap agar program peningkatan literasi dan keterampilan digital dapat berjalan efektif demi mencapai target tersebut.

Rapat Pimpinan ini dihadiri oleh seluruh jajaran eselon I dan II di Kemkomdigi, yang menjadi momentum penting dalam komitmen kementerian untuk mewujudkan transformasi digital Indonesia yang inklusif, memberdayakan, dan terpercaya.

Read Entire Article
Bekasi ekspress| | | |