Menteri ESDM Dorong Kepala Daerah Permudah Izin Eksplorasi Migas

1 week ago 29

Hammad Hendra

Hammad Hendra

Jumat, Februari 28, 2025

Perkecil teks Perbesar teks

Menteri ESDM Dorong Kepala Daerah Permudah Izin Eksplorasi Migas
Menteri ESDM dorong kepala daerah permudah izin eksplorasi migas. (Dok. ANTARA)

Jakarta, Pewarta.co.id – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, mengimbau kepala daerah untuk mempercepat proses perizinan eksplorasi migas guna mendukung ketahanan energi nasional.

Permintaan ini sejalan dengan visi Presiden Prabowo Subianto dalam memperkuat sektor energi di Indonesia.

"Saya minta tolong untuk kalau ada izin daerah yang dibutuhkan dalam rangka percepatan proses lelang, untuk segera dilakukan, agar mereka (perusahaan) bisa melakukan eksplorasi, tolong dibantu," ujar Bahlil saat menjadi narasumber dalam acara Magelang Retreat: Pembekalan Kepala Daerah 2025-2030, yang berlangsung di Akademi Militer Magelang, Jawa Tengah, pada Kamis (tanggal acara).

Peran pemerintah daerah dalam peningkatan produksi migas

Dalam pernyataannya yang diterima di Jakarta, Bahlil menegaskan bahwa pemerintah daerah memiliki peran strategis dalam meningkatkan produksi migas nasional serta mengurangi ketergantungan terhadap impor energi.

Salah satu langkah utama yang tengah ditempuh pemerintah adalah penerapan teknologi dalam pengelolaan sumur migas.

Menurut Bahlil, penerapan teknologi telah terbukti meningkatkan produksi migas di beberapa wilayah.

Ia mencontohkan keberhasilan intervensi teknologi di Blok Cepu dan Rokan.

"Seperti di Cepu itu yang didapatkan sebelumnya kurang lebih sekitar 100 ribu barrel oil per day (bopd). Tapi oleh ExxonMobil diintervensi dengan teknologi, sehingga sekarang bisa mencapai 163 ribu bopd. Sementara di Rokan, ini salah satu kontribusi juga terbesar. 160-200 ribu bopd,” ungkapnya.

Melihat hasil tersebut, Bahlil menekankan bahwa seluruh Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) harus menerapkan inovasi dengan memanfaatkan teknologi, salah satunya Enhanced Oil Recovery (EOR). Teknologi EOR merupakan metode pemulihan minyak tingkat lanjut yang berfungsi untuk meningkatkan efisiensi produksi dari sumur-sumur yang sudah mengalami penurunan produktivitas.

Optimalisasi sumur idle dan eksplorasi wilayah baru

Selain inovasi teknologi, pemerintah juga berfokus pada optimalisasi sumur-sumur idle yang masih berpotensi menghasilkan migas.

Dari total 16.990 sumur idle yang telah teridentifikasi, sekitar 4.495 sumur masih bisa diaktifkan kembali untuk mendukung peningkatan produksi migas nasional.

Bahlil menekankan bahwa sumur-sumur ini merupakan aset negara yang harus dimanfaatkan secara optimal.

Ia mengingatkan agar kontraktor tidak membiarkan sumur-sumur tersebut terbengkalai tanpa upaya pengelolaan yang baik.

Di sisi lain, eksplorasi migas di wilayah Indonesia Timur juga menjadi salah satu prioritas pemerintah.

Kawasan ini diyakini masih memiliki cadangan migas yang cukup besar dan perlu dikembangkan lebih lanjut.

Untuk menarik minat investor, pemerintah menawarkan skema kerja sama yang lebih fleksibel serta insentif yang menarik bagi perusahaan yang berminat berinvestasi di sektor ini.

Sebagai bagian dari strategi peningkatan produksi migas, Kementerian ESDM juga akan melelang 60 Wilayah Kerja (WK) migas baru.

Read Entire Article
Bekasi ekspress| | | |