Redaksi Pewarta.co.id
Sabtu, Maret 15, 2025
Perkecil teks Perbesar teks
![]() |
Pebalap Ducati Lenovo, Marc Marquez, mengaku telah mengubah gaya balapnya seiring bertambahnya usia agar tetap kompetitif di lintasan. (Dok. Ist) |
PEWARTA.CO.ID - Marc Marquez mengakui bahwa perubahan gaya balapnya memainkan peran penting dalam kesuksesannya di MotoGP 2025.
Hal ini terbukti dari dominasinya di seri pembuka MotoGP Thailand 2025, yang berlangsung dua pekan lalu di Sirkuit Internasional Buriram.
Pada balapan tersebut, Marquez tampil luar biasa dengan meraih posisi start terdepan. Ia kemudian menyapu bersih kemenangan di Sprint Race dan balapan utama, menunjukkan bahwa adaptasi strateginya membuahkan hasil.
Di balik keberhasilannya, Marquez mengungkapkan bahwa ia telah mengubah pendekatannya di lintasan.
Jika sebelumnya ia dikenal dengan gaya agresif, kini ia memilih untuk lebih tenang dan terkontrol, seiring dengan bertambahnya usia.
"Salah satu hal yang paling banyak saya kerjakan musim dingin ini adalah menjadi lebih bersih dalam berkendara,” ujar Marquez, dikutip dari Crash pada Sabtu (15/3/2025).
"Usia saya bukan 20 lagi, saya sudah 32 tahun, saya harus mengelola air terjun, tubuh saya,” tambahnya.
Marquez mengakui bahwa sebelumnya ia menikmati gaya balap agresif yang menjadi ciri khasnya. Namun, setelah evaluasi, ia menyadari bahwa perubahan diperlukan agar tetap kompetitif di lintasan.
“Saya tahu sebelumnya cara berkendara saya lebih indah, tetapi tahun lalu saya menyadari bagi saya cara berkendara seperti itu lebih baik,” ungkap pebalap berjuluk The Baby Alien ini.
Meski begitu, Marquez tidak sepenuhnya meninggalkan agresivitasnya. Ia menyebut akan tetap menggunakannya dalam sesi kualifikasi, tetapi dengan pendekatan yang lebih terukur.
“Kemudian, untuk kualifikasi, saya bisa tampil lebih agresif, tetapi saya akan mencapainya selangkah demi selangkah,” tutupnya.