Hammad Hendra
Kamis, Januari 23, 2025
Perkecil teks Perbesar teks
DKPP Bantul pastikan ketersediaan padi aman menjelang ramadhan. (Dok. Ist) |
Bantul, Pewarta.co.id – Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, memastikan ketersediaan padi menjelang bulan Ramadhan tahun ini dalam kondisi aman.
Stok padi di tingkat petani dinilai mencukupi kebutuhan masyarakat setempat.
"Untuk padi musim ini kan sudah mulai panen, bahkan bulan ini ada panenan di tiga titik sawah, dan juga bulan depan akan panen terus lahan sawah kita," ujar Kepala DKPP Bantul, Joko Waluyo, di Bantul, Rabu (22/1/2025).
Produksi padi di Bantul
DKPP belum menghitung detail luasan tanam dan panen pada musim Januari ini, namun total lahan pertanian baku di Bantul mencapai 13.991 hektare.
Lahan ini rata-rata ditanami padi dua hingga tiga kali dalam setahun.
Menurut Joko, sebagian besar petani di Bantul memanfaatkan hasil panen untuk memenuhi kebutuhan pangan keluarga, sementara sebagian lainnya dijual ke pasar.
"Kita di Bantul itu tidak masalah, meskipun kepemilikan lahan masing-masing petani tidak begitu luas, hasil panen banyak dibawa pulang untuk ketersediaan konsumsi. Jadi tidak ada masalah," ujarnya.
Harga gabah dan kesejahteraan petani
Joko menyoroti harga gabah di tingkat petani yang masih belum mencapai Harga Pokok Penjualan (HPP) yang ditetapkan pemerintah, yakni di bawah Rp6.000 per kilogram.
Hal ini menjadi perhatian pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan petani.
"Dengan kunjungan Menteri Pertanian yang lalu, diharapkan HPP akan dinaikkan, sehingga otomatis kesejahteraan petani semakin meningkat," jelasnya.
Langkah optimalisasi produksi
Untuk mempertahankan dan meningkatkan produksi pertanian, DKPP menekankan pentingnya percepatan tanam melalui pemanfaatan teknologi tepat guna, alat mesin pertanian, suplai air yang memadai, serta ketersediaan pupuk dan benih unggul.
Joko mengajak semua pihak untuk mendukung upaya percepatan tanam dan panen di tahun 2025.
"Dengan kerja sama ini, diharapkan Bantul mampu mencapai swasembada pangan," tutupnya.