Viral Warga Jepara Geruduk Pasangan Diduga Mesum, Diarak hingga 2 Km

16 hours ago 7

Redaksi Pewarta.co.id

Redaksi Pewarta.co.id

Senin, September 01, 2025

Perkecil teks Perbesar teks

Viral Warga Jepara Geruduk Pasangan Diduga Mesum, Diarak hingga 2 Km
Viral Warga Jepara Geruduk Pasangan Diduga Mesum, Diarak hingga 2 Km.

PEWARTA.CO.ID — Suasana Desa Kalipucang Wetan, Kecamatan Welahan, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, mendadak ricuh pada Kamis (28/8/2025) malam.

Warga menggerebek pasangan pria dan wanita yang diduga berbuat mesum di sebuah rumah kontrakan.

Kedua orang tersebut bukan pasangan suami istri sah. Mereka diarak sejauh dua kilometer menuju balai desa, diiringi sorakan dan makian warga yang merekam kejadian tersebut.

Video berdurasi 25 detik yang memperlihatkan peristiwa ini pun segera viral di media sosial.

Dalam rekaman itu, pria tampak mengenakan celana pendek dan kaus hitam, sementara sang wanita memakai rok panjang dan jaket.

Sesampainya di balai desa, warga yang tersulut emosi bahkan sempat memukuli pria tersebut hingga kausnya robek.

Beruntung, pihak kepolisian cepat datang mengamankan pasangan tersebut agar situasi tidak semakin memanas.

Kronologi penggerebekan

Ketua RT 04 RW 04 Desa Kalipucang Wetan, Maslikan, menyebut peristiwa bermula dari kecurigaan warga terhadap keberadaan seorang wanita di rumah MSW (39), pria lajang asal Desa Welahan.

“Mereka diarak dari rumah kontrakan laki-laki sampai ke balai desa. Jaraknya sekitar 2 kilometer,” ujar Maslikan, Jumat (29/8/2025).

Menurut Maslikan, wanita tersebut berinisial NS (33), seorang ibu bersuami yang tinggal di desa yang sama. Suami NS diketahui tengah merantau, sehingga keberadaan dirinya di rumah MSW menimbulkan kecurigaan warga.

Warga yang sebelumnya telah mengintai keduanya kemudian memberi tahu Maslikan. Sekitar pukul 22.30 WIB, mereka mendatangi rumah MSW dan mengetuk pintu berkali-kali tanpa jawaban hingga akhirnya MSW keluar hanya dengan celana pendek dan kaus dalam.

“Yang perempuan di dalam kamar bersama anak perempuannya (4 tahun), sedang tiduran pakai celana pendek, kaus oblong, selimutan. Anaknya tidur,” kata Maslikan.

Warga yang sudah kehilangan kesabaran akhirnya memaksa keduanya keluar dan mengaraknya ke balai desa. Sepanjang perjalanan, warga menyoraki, merekam, bahkan menyiarkan langsung melalui TikTok.

Proses hukum dan pemeriksaan polisi

Peristiwa ini tak dapat diselesaikan di tingkat desa maupun Polsek Welahan, sehingga pasangan tersebut dibawa ke Polres Jepara untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Kasatreskrim Polres Jepara, AKP M Faizal Wildan Umar Rela, mengatakan pihaknya tengah memintai keterangan dari pasangan itu serta sejumlah saksi, termasuk Ketua RT setempat.

“Sementara, kami amankan di Polres Jepara untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Kami masih memintai klarifikasi yang bersangkutan, apakah ada dugaan perzinahan atau tidak,” tegas Faizal.

Read Entire Article
Bekasi ekspress| | | |