Viral Aksi Balapan Liar di Jalan Raya Bogor Sampai Tutup Jalan

2 weeks ago 20

Redaksi Pewarta.co.id

Redaksi Pewarta.co.id

Rabu, Januari 15, 2025

Perkecil teks Perbesar teks

Viral Aksi Balapan Liar di Jalan Raya Bogor Sampai Tutup Jalan
Viral video aksi balap liar di Bogor bikin masyarakat resah. (Dok. Instagram/@kabar.jaktim)

PEWARTA.CO.ID - Balapan liar kembali menjadi sorotan setelah sebuah video yang merekam aksi sekelompok remaja di kawasan lampu merah Cibubur, Jalan Raya Bogor, Jakarta Timur, menuju arah Depok, viral di media sosial.

Video yang diunggah melalui akun Instagram @kabar.jaktim menunjukkan bagaimana aksi balapan liar tersebut mengganggu lalu lintas dengan menutup satu lajur jalan. Para pengendara yang hendak melintas terpaksa berhenti hingga aksi balapan selesai.

Berdasarkan keterangan video, peristiwa itu terjadi pada Minggu, 13 Januari 2025, sekitar pukul 01.00 WIB.

"Masih ada aja yang balap liar di Jalan Raya Bogor Km 37 setelah pertigaan Cibubur, Jakarta Timur. Minggu (13/1/2025) sekitar pukul 01.00 WIB," demikian keterangan dalam unggahan tersebut.

Budiman (20), seorang pedagang buah yang berjualan di kawasan tersebut, mengaku sering menyaksikan aksi balapan liar yang kerap terjadi, terutama pada akhir pekan.

“Tiap malam di sini balapan. Yang ramai biasanya Sabtu dan Minggu, biasanya 01.30 WIB lah. Di sini saya jualan buah 24 jam,” kata Budiman saat diwawancarai, Rabu (15/1/2025).

Ia mengeluhkan kebisingan yang ditimbulkan suara motor balap, yang mengganggu istirahatnya di malam hari.

“Bising kalau mau tidur. Ya, suara besar-besar seperti motor balap saja, suara berisik,” ungkapnya.

Menurut Budiman, pada malam hari, Jalan Raya Bogor di dekat lampu merah Cibubur cenderung sepi karena sebagian besar toko telah tutup. Hanya toko buahnya dan minimarket terdekat yang tetap buka hingga dini hari. Kondisi inilah yang tampaknya dimanfaatkan oleh para pelaku balap liar untuk menggelar aksi mereka.

Budiman juga mengungkapkan bahwa pihak keamanan, seperti kepolisian dan TNI, sering kali datang untuk membubarkan balapan liar tersebut.

“Seringnya di sini dibubarin sama TNI atau polisi, tetapi masih balik lagi. Ada saja yang masih nekat balapan,” ujarnya.

Read Entire Article
Bekasi ekspress| | | |