Sering Alami Mata Kedutan? Kenali Penyebab, Jenis, dan Cara Mengatasinya Sebelum Terlambat!

6 hours ago 5

Nimas Taurina

Nimas Taurina

Kamis, Mei 22, 2025

Perkecil teks Perbesar teks

Sering Alami Mata Kedutan? Kenali Penyebab, Jenis, dan Cara Mengatasinya Sebelum Terlambat!
Ilustrasi - Mata kedutan yang dialami oleh seorang wanita. (Dok. Alodokter).

PEWARTA.CO.ID - Mata kedutan kerap dianggap sepele oleh banyak orang, padahal kondisi ini bisa menjadi sinyal dari kelelahan hingga gangguan serius pada sistem saraf. Kedutan pada kelopak mata, baik kanan maupun kiri, umumnya muncul secara tiba-tiba dan terjadi berulang. Meski seringkali hilang dengan sendirinya, keluhan ini dapat mengganggu kenyamanan dan aktivitas harian jika terjadi terus-menerus.

Dalam dunia medis, fenomena ini dikenal sebagai blefarospasme — kontraksi otot kelopak mata yang berlangsung beberapa detik hingga menit. Meskipun mayoritas kasus bersifat ringan, tak sedikit yang membutuhkan perhatian medis lebih lanjut.

Jenis-Jenis mata kedutan yang perlu Anda ketahui

Mata kedutan bisa terjadi pada salah satu mata atau keduanya, dan terbagi ke dalam tiga kategori utama, tergantung tingkat keparahannya:

1. Kedutan minor

Kedutan ringan ini biasanya disebabkan oleh gaya hidup seperti kurang tidur, stres, merokok, hingga konsumsi berlebihan minuman berkafein atau alkohol. Faktor lain seperti iritasi pada kornea maupun konjungtiva juga bisa memicu jenis ini. Meski tidak berbahaya, jika dibiarkan, bisa menjadi awal dari masalah yang lebih besar.

2. Blefarospasme esensial jinak

Jenis kedutan yang bersifat kronis ini menyerang kedua mata dan sering dialami oleh wanita usia 50-70 tahun. Meski belum diketahui penyebab pastinya, beberapa kondisi seperti mata kering, konjungtivitis, blefaritis, entropion, dan uveitis berpotensi meningkatkan risiko.

Gaya hidup tak sehat seperti konsumsi alkohol dan kafein yang berlebihan juga turut memicu terjadinya gangguan ini. Gejalanya dimulai dari kedipan tak terkendali yang bisa berkembang menjadi gangguan penglihatan dan bahkan kedutan di area wajah lainnya.

3. Hemifacial spasm

Berbeda dari dua jenis sebelumnya, hemifacial spasm hanya memengaruhi satu sisi wajah dan melibatkan otot di sekitar mata serta mulut. Penyebab utamanya adalah tekanan dari pembuluh darah terhadap saraf wajah. Jenis ini tergolong langka namun memerlukan perhatian medis karena bisa menjadi pertanda gangguan saraf yang lebih serius.

Mata kedutan bisa jadi tanda penyakit serius

Tak hanya faktor gaya hidup, mata kedutan juga bisa muncul sebagai gejala dari gangguan kesehatan pada otak dan sistem saraf pusat. Berikut beberapa penyakit yang terkait dengan kedutan mata:

  • Bell’s Palsy – Lumpuh otot wajah yang menyebabkan wajah menjadi asimetris.

  • Distonia – Kejang otot yang tidak terkendali, termasuk di area mata dan leher.

  • Penyakit Parkinson – Dikenal dengan gejala gemetar, otot kaku, hingga gangguan keseimbangan.

  • Sindrom Tourette – Ditandai dengan gerakan atau suara spontan yang berulang.

  • Multiple Sclerosis – Penyakit autoimun yang memengaruhi otak dan saraf tulang belakang.

Beberapa obat, khususnya yang digunakan untuk menangani psikosis dan epilepsi, juga bisa menimbulkan efek samping berupa kedutan mata.

Tips mengatasi mata kedutan secara alami

Bagi Anda yang sering mengalami mata kedutan, berikut beberapa langkah sederhana yang bisa dilakukan di rumah:

  • Tidur cukup dan kelola stres dengan baik.

  • Batasi konsumsi kafein dan alkohol.

  • Hindari kebiasaan merokok.

  • Gunakan tetes mata buatan untuk menjaga kelembapan mata.

  • Kompres hangat bagian mata saat kedutan terasa.

  • Istirahatkan mata secara berkala jika Anda bekerja di depan layar digital.

Jika keluhan tidak kunjung membaik, segera konsultasikan dengan dokter, terutama bila disertai gejala seperti:

  • Kedutan berlangsung selama berminggu-minggu.

  • Sulit membuka kelopak mata sepenuhnya.

  • Mata memerah, bengkak, atau mengeluarkan cairan.

  • Kedutan menyebar ke bagian wajah lain.

  • Gangguan penglihatan ikut muncul.

Read Entire Article
Bekasi ekspress| | | |