Redaksi Pewarta.co.id
Minggu, November 16, 2025
Perkecil teks Perbesar teks
![]() |
| Viral Video Nabila 1 vs 7 Berdurasi 6 Menit Hebohkan TikTok dan Grup WhatsApp |
PEWARTA.CO.ID — Jagat TikTok dan grup WhatsApp belakangan diramaikan oleh narasi “Nabila 1 vs 7” yang membuat banyak pengguna internet penasaran.
Cerita ini dikemas seolah-olah nyata, lengkap dengan klaim adanya video asli yang merekam kejadian tersebut dan bisa diakses lewat sebuah link.
Pertanyaannya, benarkah video itu benar-benar ada?
Bermula dari akun TikTok misterius
Kisah ini pertama kali muncul dari akun TikTok anonim bernama @nabila.hayper5.
Akun tersebut membagikan cerita tentang seorang gadis bernama Nabila yang disebut mengalami tindakan tidak pantas dari tujuh pria di rumahnya.
Narator bahkan mengklaim warga sekitar mengetahui sekaligus mendokumentasikan peristiwa itu. Salah satu potongan narasi yang membuat publik geger berbunyi:
“Dan yang paling parahnya, warga merekam pas menjarah rumahnya.”
Cerita yang dibungkus dramatis ini sontak memicu emosi dan rasa penasaran warganet.
Netizen: “Mana Videonya?”
Tak butuh waktu lama, kolom komentar di unggahan tersebut langsung penuh dengan warganet yang menuntut bukti. Sejumlah komentar yang berulang muncul, antara lain:
“Mana videonya?”
“Benar ada rekamannya?”
Akun itu kemudian “menggantung” rasa penasaran publik dengan janji:
“Kalau rame, nanti mimin spill videonya.”
Ucapan ini membuat banyak orang makin yakin bahwa rekaman tersebut memang ada, sekalipun tidak ada satu pun bukti yang ditampilkan.
Belum ada bukti
Seiring viralnya narasi ini, warganet hingga sejumlah media mencoba menelusuri kebenarannya. Hasilnya konsisten:
- Tidak ditemukan laporan polisi terkait kasus tersebut.
- Tidak ada pemberitaan resmi dari media kredibel.
- Tidak ada video yang dapat diverifikasi keasliannya.
Dengan kata lain, sejauh ini fenomena Nabila 1 vs 7 sangat kuat diduga hanya konten fiktif untuk mengerek engagement di TikTok, bukan peristiwa nyata yang tercatat secara resmi.
Link video yang dicari netizen
Lalu bagaimana dengan link yang disebut-sebut berisi video kejadian?
Alih-alih mengarah ke bukti visual, link yang dibagikan justru berpotensi membawa pengguna ke:
- Situs asing yang tidak jelas asal-usulnya,
- Halaman phishing,
- Portal pencurian data; atau
- Konten dewasa yang berbahaya.
Risiko yang mengintai pun tidak main-main, mulai dari:
- Pencurian data pribadi,
- Penyadapan perangkat, hingga berbagai bentuk penipuan digital.
Karena itu, warganet sangat disarankan tidak mengklik link apa pun yang dijanjikan sebagai “video asli Nabila 1 vs 7”.
Pelajaran dari kasus “Nabila 1 vs 7”
Fenomena viral Nabila 1 vs 7 kembali menunjukkan betapa mudahnya narasi fiktif menjadi viral saat dikemas dramatis dan diberi sedikit bumbu “bukti video” yang tak pernah muncul.
Agar tidak ikut terseret dalam arus hoaks serupa, ada beberapa hal yang perlu diingat:
1. Selalu cek sumber informasi
Pastikan informasi berasal dari media atau lembaga yang jelas dan bisa dipertanggungjawabkan.
2. Jangan sembarangan membuka link mencurigakan
Terutama jika link tersebut dijanjikan berisi video “asli”, “brutal”, atau “full tanpa sensor”.
3. Cari rujukan dari media kredibel
Jika benar ada kejadian besar yang melibatkan unsur pidana, biasanya akan diikuti dengan laporan kepolisian dan pemberitaan resmi.
Dengan bersikap kritis dan hati-hati, kita bisa lebih terlindungi dari penipuan digital yang memanfaatkan rasa penasaran publik, seperti dalam kasus viral “Nabila 1 vs 7” ini.



















































