Kenapa Ketupat Selalu Ada di Meja Lebaran? Ini Maknanya!

5 days ago 20

Pewarta Network

Pewarta Network

Rabu, Maret 26, 2025

Perkecil teks Perbesar teks

Kenapa Ketupat Selalu Ada di Meja Lebaran? Ini Maknanya!
Ilustrasi - Ketupat opor ayam, hidangan khas saat lebaran. (Dok. Liputan 6).

PEWARTA.CO.ID - Ketupat, atau kupat dalam bahasa Jawa, adalah makanan khas yang selalu hadir di meja saat perayaan Lebaran di Indonesia. Terbuat dari beras yang dimasak dalam anyaman daun kelapa muda (janur), ketupat tidak hanya lezat disantap bersama opor ayam atau rendang, tetapi juga sarat dengan makna filosofis dan sejarah yang mendalam.

Ketupat telah menjadi bagian integral dari budaya Nusantara sejak masa pra-Islam. Pada masa itu, masyarakat menggantung ketupat kosong di pintu-pintu rumah sebagai simbol tolak bala atau penolak musibah. Tradisi ini mencerminkan kepercayaan animisme yang berkembang sebelum masuknya agama-agama besar di Indonesia.

Peran penting dalam mengaitkan ketupat dengan perayaan Lebaran dimainkan oleh Sunan Kalijaga, salah satu anggota Walisongo yang berdakwah di Pulau Jawa pada abad ke-15 dan ke-16. Sunan Kalijaga memperkenalkan ketupat sebagai simbol dalam perayaan Idul Fitri untuk menarik minat masyarakat Jawa terhadap Islam.

Beliau membudayakan dua perayaan setelah Ramadan, yaitu Bakda Lebaran dan Bakda Kupat. Bakda Kupat dimulai seminggu setelah Lebaran, di mana hampir setiap rumah menganyam ketupat dari janur, mengisinya dengan beras, memasaknya, dan kemudian mengantarkannya kepada kerabat yang lebih tua sebagai lambang kebersamaan.

Ketupat memiliki makna filosofis yang kaya dalam budaya Jawa, yang dapat diuraikan melalui beberapa aspek berikut:

1. Ngaku lepat (mengakui kesalahan)

Dalam bahasa Jawa, "ketupat" atau "kupat" adalah akronim dari "ngaku lepat," yang berarti mengakui kesalahan. Tradisi sungkeman, yaitu bersimpuh di hadapan orangtua atau yang lebih tua untuk memohon ampun, menjadi implementasi dari ngaku lepat ini. Prosesi ini mengajarkan pentingnya menghormati orangtua, bersikap rendah hati, dan memohon keikhlasan serta ampunan dari sesama.

2. Laku papat (empat tindakan)

Selain ngaku lepat, ketupat juga melambangkan "laku papat" atau empat tindakan yang sebaiknya dilakukan saat Lebaran:

  • Lebaran: Berarti usai atau selesai, menandakan berakhirnya waktu puasa dan terbukanya pintu ampunan yang lebar.

  • Luberan: Bermakna melimpah, mengajarkan pentingnya bersedekah kepada kaum miskin.

  • Leburan: Artinya melebur, di mana dosa dan kesalahan diharapkan melebur habis karena saling memaafkan.

  • Laburan: Berasal dari kata "labur" atau kapur, yang digunakan untuk penjernih air atau pemutih dinding, melambangkan kesucian lahir dan batin.

Keempat makna ini mengajarkan umat Islam untuk mencapai kesucian dan kebersihan hati setelah menjalani ibadah puasa selama sebulan penuh.

3. Simbol keragaman dan kesatuan

Kerumitan anyaman ketupat mencerminkan beragam kesalahan manusia. Setelah ketupat dibuka, nasi putih di dalamnya melambangkan kebersihan dan kesucian hati setelah memohon ampunan dari segala kesalahan. Bentuk ketupat yang sempurna juga dihubungkan dengan kemenangan umat Islam setelah sebulan berpuasa dan menyambut Idul Fitri.

4. Janur sebagai simbol

Penggunaan janur atau daun kelapa muda sebagai pembungkus ketupat juga memiliki makna tersendiri. Dalam bahasa Jawa, "janur" dianggap sebagai akronim dari "jatining nur," yang berarti "jati diri cahaya" atau "hati nurani." Ini melambangkan bahwa saat Lebaran, umat Islam diharapkan membersihkan hati dari segala macam hal negatif sehingga bisa kembali ke fitri, kembali suci dengan saling memaafkan.

Ketupat tidak hanya populer di Jawa, tetapi juga di berbagai daerah lain di Indonesia dan bahkan di negara-negara Asia Tenggara lainnya. Di Bali, ketupat yang disebut "kipat" sering dipersembahkan sebagai sesajian upacara.

Selain untuk sesaji, di Bali ketupat dijual keliling untuk makanan tambahan yang setaraf dengan bakso, terutama penjual makanan ini banyak dijumpai di Pantai Kuta dengan didorong keliling di sana.

Read Entire Article
Bekasi ekspress| | | |