Prabowo Siapkan Pasukan TNI untuk Parade Militer di Hari Bastille Atas Undangan Macron

1 day ago 7

Nimas Taurina

Nimas Taurina

Kamis, Mei 29, 2025

Perkecil teks Perbesar teks

Prabowo Siapkan Pasukan TNI untuk Parade Militer di Hari Bastille Atas Undangan Macron
Presiden Prabowo Subianto (kanan) menjabat tangan Presiden Prancis Emmanuel Macron (kiri) saat kunjungan kenegaraan di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (28/5/2025). Kunjungan kenegaraan Emmanuel Macron di Istana Kepresidenan Jakarta tersebut untuk mempererat dan meningkatkan hubungan bilateral di berbagai bidang strategis antara Indonesia dengan Prancis. (Dok. ANTARA).

PEWARTA.CO.ID - Presiden Prabowo Subianto memberikan instruksi langsung kepada Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin untuk menyiapkan kontingen TNI terbaik guna tampil dalam parade militer Hari Bastille di Paris, Prancis, pada 14 Juli 2025.

Tugas ini diberikan menyusul undangan resmi dari Presiden Prancis Emmanuel Macron, yang mengundang Presiden Prabowo sebagai tamu kehormatan dalam perayaan nasional bersejarah tersebut. Tak hanya itu, Indonesia juga diminta untuk mengirimkan pasukan militernya untuk berparade bersama angkatan bersenjata Prancis dalam perayaan Hari Bastille.

“Menteri Pertahanan, siapkan yang terbaik,” ujar Presiden Prabowo kepada Menhan Sjafrie dalam pernyataan bersama dengan Presiden Macron di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (28/5/2025).

Dalam kesempatan tersebut, Presiden Prabowo menyampaikan rasa terima kasihnya atas kehormatan undangan yang diberikan oleh Presiden Macron.

“Saya dapat undangan langsung dari Beliau (Presiden Macron), saya diundang sebagai tamu kehormatan dalam hari besar mereka, yaitu 14 Juli yang mereka sebut Hari Bastille. Itu hari Revolusi Prancis yang (menandai) mulai berdirinya Republik Prancis modern. Saya terima kasih atas undangan tersebut,” ujar Prabowo.

Ia juga mengenang pengalamannya di masa lalu yang pernah menyaksikan parade tersebut hanya sebagai penonton biasa di tepi jalan.

“Ini saya sampaikan, terima kasih Presiden Macron, karena dulu kalau acara itu, saya di Paris, saya nontonnya di pinggir jalan. Terima kasih, sekarang saya bisa naik ke podium bersama Presiden,” tambahnya dengan nada antusias.

Hari Bastille, yang jatuh setiap tanggal 14 Juli, merupakan simbol revolusi rakyat Prancis dan menjadi hari nasional penting. Peringatan ini dirayakan dengan parade militer yang meriah di sepanjang Champs-Élysées, Paris, dan menjadi tontonan global. Tradisi parade militer ini sudah berlangsung sejak 1880 dan hanya dihentikan pada masa pendudukan Nazi dan saat pandemi COVID-19.

Undangan kepada Presiden Prabowo disampaikan secara langsung oleh Presiden Macron saat kunjungannya ke Istana Merdeka dalam rangkaian lawatan ke Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Dalam pertemuan itu, kedua kepala negara juga melakukan pertemuan empat mata, dialog bilateral, dan menyaksikan penandatanganan sejumlah perjanjian kerja sama antara Indonesia dan Prancis.

Setelah menyelesaikan agenda di Jakarta, kedua pemimpin dijadwalkan melanjutkan perjalanan ke Candi Borobudur dan Akademi Militer di Magelang, Jawa Tengah, pada Kamis (29/5). Setelah kunjungan di Indonesia berakhir, Presiden Macron akan bertolak ke Singapura, negara ketiga dalam rangkaian turnya ke kawasan Indo-Pasifik yang sebelumnya telah dimulai dari Vietnam.

Kehadiran pasukan TNI dalam parade Hari Bastille akan menjadi momen bersejarah sekaligus penguat hubungan diplomatik antara Indonesia dan Prancis, serta menunjukkan posisi strategis Indonesia di panggung militer dan diplomasi internasional.

Read Entire Article
Bekasi ekspress| | | |