Redaksi Pewarta.co.id
Jumat, April 11, 2025
Perkecil teks Perbesar teks
![]() |
Tokoh Walid dalam serial asal Malaysia berjudul "Bidaah" yang tayang di platform Viu. (Dok. Viu) |
PEWARTA.CO.ID - Jagat media sosial tengah diramaikan oleh kalimat absurd namun menggelitik 'Pejamkan mata, bayangkan muka Walid.'
Ungkapan ini mendadak viral dan menjelma jadi bahan lelucon netizen dalam berbagai bentuk, mulai dari meme, video parodi, hingga komentar-komentar kocak di berbagai platform digital.
Lalu, dari mana sebenarnya asal kalimat yang tengah naik daun ini?
Setelah ditelusuri, kalimat tersebut ternyata berasal dari salah satu adegan dalam serial drama asal Malaysia berjudul Bidaah yang tayang di platform streaming Viu.
Dalam adegan tersebut, sekelompok perempuan digambarkan tengah meminta izin kepada seorang tokoh bernama Walid untuk bisa berinteraksi dengan malaikat.
Menanggapi permintaan itu, Walid malah memberikan instruksi yang tak biasa: ia menyuruh para pengikutnya untuk memejamkan mata dan membayangkan wajah dirinya.
Dialog tersebut spontan memicu gelombang respons dari para penonton dan warganet. Banyak yang menganggapnya lucu, janggal, bahkan absurd—sehingga cocok dijadikan bahan parodi.
Tak heran jika potongan adegan itu kemudian disulap menjadi konten-konten hiburan yang ramai menghiasi lini masa TikTok, Instagram, hingga X (dulu Twitter).
Ungkapan 'bayangkan muka Walid' pun kini sudah menjelma menjadi semacam template humor untuk berbagai situasi, baik yang relevan maupun yang sengaja dibelokkan ke arah komedi absurd.
Beberapa akun kreatif bahkan mengedit ulang adegan aslinya untuk disesuaikan dengan konteks kekinian, lengkap dengan tambahan efek dramatis yang justru membuatnya makin lucu.
Fenomena ini menjadi bukti bagaimana satu kalimat bisa berubah jadi budaya pop baru di internet dalam waktu singkat. Sekaligus menunjukkan kekuatan warganet dalam mengolah sesuatu yang sederhana menjadi hiburan massal yang viral.
Meski tidak semua orang tahu asal muasal kalimat itu, satu hal yang pasti: 'Bayangkan Muka Walid' kini bukan hanya sekadar dialog dalam serial, tapi sudah jadi fenomena sosial yang bikin ngakak berjamaah.