Baharkam Polri Kerahkan Armada Udara dan Laut untuk Operasi Ketupat 2025

1 month ago 49

Hammad Hendra

Hammad Hendra

Selasa, Maret 18, 2025

Perkecil teks Perbesar teks

Baharkam Polri Kerahkan Armada Udara dan Laut untuk Operasi Ketupat 2025
Baharkam Polri kerahkan armada udara dan laut untuk Operasi Ketupat 2025. (Dok. ANTARA)

Jakarta, Pewarta.co.id – Untuk memastikan kelancaran arus mudik dan balik Lebaran 2025, Badan Pemelihara Keamanan (Baharkam) Polri menyiapkan 10 unit pesawat dan helikopter, serta 35 kapal patroli.

Upaya ini merupakan bagian dari Operasi Ketupat 2025 yang bertujuan meningkatkan keamanan dan kenyamanan masyarakat selama periode mudik.

Kepala Baharkam Polri, Komjen Pol Fadil Imran, mengungkapkan bahwa sebanyak 40 personel diterjunkan untuk mengoperasikan armada udara ini.

Tim tersebut terdiri dari seorang kepala sub satuan tugas (kasubsatgas), tujuh kru darat, serta pilot dan teknisi yang bertugas dalam operasional pesawat maupun helikopter.

“Pesawat dan helikopter yang kami gunakan memiliki peran krusial. Tidak hanya dalam patroli udara, tetapi juga dalam evakuasi, pengamanan jalur transportasi, dan distribusi logistik di titik strategis,” ujar Fadil dalam Rapat Dengar Pendapat Komisi III DPR RI di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa.

Selain itu, Baharkam juga menyiapkan 10 unit alat material khusus (almatsus) untuk mendukung kelancaran arus mudik dan balik tahun ini.

Armada udara yang dikerahkan

Berdasarkan data yang dipaparkan dalam rapat tersebut, pesawat dan helikopter yang akan digunakan dalam Operasi Ketupat 2025 meliputi beberapa jenis dengan jumlah personel yang disesuaikan dengan kebutuhan operasionalnya. Beberapa di antaranya adalah:

  • CN 295P-4501 (7 personel)
  • AW 189P-7001 (5 personel)
  • AW 169P-3306 (5 personel)
  • BELL 429P-3202 (5 personel)
  • NBO 105P-1104 (5 personel)
  • NBO 105P-1105 (5 personel)

Pesawat dan helikopter ini akan berperan dalam memantau kondisi lalu lintas, memberikan bantuan dalam situasi darurat, serta mendukung distribusi logistik ke berbagai lokasi strategis.

Pengamanan jalur laut dengan kapal patroli

Selain armada udara, Baharkam Polri juga mengerahkan 35 kapal patroli dengan total 88 personel untuk mengamankan jalur laut.

Kapal-kapal ini ditempatkan di berbagai pelabuhan penting guna mencegah potensi gangguan keamanan, seperti penyelundupan, tindak kriminal maritim, dan kecelakaan laut.

“Kami menyiapkan kapal patroli di titik vital untuk mencegah potensi kejahatan maritim, penyelundupan, kecelakaan laut, serta gangguan keamanan lainnya,” jelasnya.

Beberapa kapal yang akan ditempatkan di pelabuhan utama antara lain:

  • Kp Parkit-3004 (10 personel) – Pelabuhan Bakauheni
  • Kp Bittern-3016 (10 personel) – Pelabuhan Merak
  • Kp Kakatua-5012 (20 personel) – Pelabuhan Tanjung Priok
  • Kp Kasturi-6002 (25 personel) – Pelabuhan Ketapang
  • Kp Enggang-4016 (16 personel) – Pelabuhan Gilimanuk

Komjen Pol Fadil Imran menegaskan bahwa peran Korps Kepolisian Perairan dan Udara (Korpolairud) akan terus dioptimalkan demi memastikan keamanan jalur laut selama periode mudik.

“Kami terus mengoptimalkan peran Korpolairud dalam pengamanan laut dan perairan nasional sebagai bagian dari komitmen Polri Presisi dalam menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat selama perjalanan mudik,” katanya menegaskan.

Read Entire Article
Bekasi ekspress| | | |