Isu Boyongan SMAN 8 Malang Viral, Situs Resmi Sekolah Tak Bisa Diakses

1 month ago 38

Redaksi Pewarta.co.id

Redaksi Pewarta.co.id

Rabu, Maret 19, 2025

Perkecil teks Perbesar teks

Isu Boyongan SMAN 8 Malang Viral, Situs Resmi Sekolah Tak Bisa Diakses
SMAN 8 Malang. (Dok. LinkedIn)

MALANG, PEWARTA.CO.ID – SMAN 8 Malang tengah menjadi sorotan publik. Isu mengenai rencana boyongan sekolah yang sebelumnya bernama SMA PPSP IKIP Malang ini ramai diperbincangkan. Namun, di tengah maraknya isu tersebut, situs resmi SMAN 8 Malang justru tidak dapat diakses.

Sebagaimana dilansir dari Jawa Pos Radar Malang, situs resmi SMAN 8 Malang yang beralamat di https://sman8-malang.sch.id/, tetiba error dan malah muncul keterangan bahwa halaman tersebut sedang tidak dapat diakses.

Kondisi ini berbeda dengan website sekolah lain yang masih berjalan normal. Contohnya, situs resmi SMAN 3 Malang yang tetap dapat diakses dengan tampilan poster besar bertuliskan "Bhawikarsu" dan latar ratusan siswa yang bersorak. Begitu pula dengan situs SMAN 1 Malang yang memuat informasi prestasi dan berbagai kegiatan siswanya.

Sebelumnya, diberitakan bahwa SMAN 8 Malang terancam harus pindah pada tahun depan setelah Universitas Negeri Malang (UM) mengajukan permintaan untuk kembali memanfaatkan aset lahan yang saat ini ditempati sekolah tersebut. Masa pinjam lahan tersebut dikabarkan akan berakhir pada 27 Februari 2026.

Menanggapi hal ini, para alumni SMAN 8 Malang langsung bergerak untuk mempertahankan sekolah yang memiliki sejarah panjang tersebut.

Mereka telah mengirimkan surat kepada Gubernur Jawa Timur serta membuat petisi sebagai bentuk penolakan terhadap rencana pemindahan sekolah.

Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, juga memberikan perhatian terhadap persoalan ini. Meski pengelolaan SMAN 8 Malang berada di bawah kewenangan Pemerintah Provinsi Jawa Timur, ia menyatakan siap membantu mencarikan solusi.

“Karena SMAN 8 Malang itu dulu sekolah saya, nanti akan dilakukan komunikasi dengan UM. Saya ingin dengar lebih detail permasalahannya seperti apa,” kata Wahyu dikutip dari Jawa Pos Radar Malang, Rabu (19/3/2025).

Sumber: Radar Malang

Read Entire Article
Bekasi ekspress| | | |