Hammad Hendra
Selasa, Mei 20, 2025
Perkecil teks Perbesar teks
![]() |
Ilustrasi. (Dok. Ist) |
PEWARTA.CO.ID - Di tengah gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK) dan tingginya angka pengangguran, justru semakin banyak perusahaan yang mencari kandidat dengan kemampuan unggulan.
Situasi ini menciptakan fenomena yang dikenal sebagai talent war, di mana hanya mereka yang benar-benar siap secara strategis yang mampu memenangkan persaingan.
Berdasarkan laporan eksklusif Hiring, Compensation & Benefits 2025 dari Jobstreet by SEEK, sebanyak 44% perusahaan menyatakan akan menambah pegawai tetap pada semester pertama tahun 2025.
Bahkan, angka ini diprediksi akan terus meningkat pada paruh kedua tahun ini.
Namun, peluang kerja tersebut tak datang begitu saja tanpa tantangan.
Kompetisi semakin sengit, dan para pencari kerja yang tidak mempersiapkan diri dengan baik bisa saja tersisih.
5 Strategi kunci agar tidak kalah dalam persaingan mencari kerja
Untuk membantu para pencari kerja tetap relevan dan bersaing, Jobstreet membagikan lima strategi kunci agar tidak kalah dalam pertarungan mencari kerja:
1. Miliki keterampilan digital dan kuasai alat berbasis AI.
Kebutuhan akan pengetahuan dasar kecerdasan buatan semakin meningkat. Sebanyak 71% perusahaan kini mulai mempertimbangkan kemampuan ini dalam proses rekrutmen.
2. Fokus melamar pada bidang-bidang yang paling dibutuhkan.
Berdasarkan tren rekrutmen sepanjang 2024, posisi di sektor Marketing, HR, Sales, Finance, dan IT menjadi yang paling banyak dicari.
3. Bangun personal branding secara digital.
CV fisik kini tak cukup. Profil profesional yang kuat di dunia maya menjadi salah satu cara ampuh untuk menarik perhatian perekrut.
4. Jangan abaikan pekerjaan kontrak atau paruh waktu.
Banyak posisi non-permanen justru berpotensi berujung pada status karyawan tetap jika menunjukkan performa baik.
5. Pilih tempat kerja yang memiliki jenjang karier dan lingkungan kerja yang sehat.
Jangan hanya terpaku pada nominal gaji. Faktor seperti ruang untuk berkembang dan budaya kerja yang positif sangat penting untuk keberlanjutan karier.
Di tengah cepatnya perubahan dunia kerja, para profesional juga ditantang untuk mengevaluasi kembali apa yang mereka cari dalam kariernya.
Momen Hari Buruh 2025 menjadi pengingat bahwa kesiapan menghadapi tantangan masa depan menjadi kunci untuk tetap bertahan dan berkembang.
"Talent war" ini hanya bisa dimenangkan oleh mereka yang siap secara strategi dan tidak berhenti belajar," ungkap Jobstreet dalam laporannya.