Hammad Hendra
Selasa, Mei 27, 2025
Perkecil teks Perbesar teks
![]() |
Perjalanan cinta dan religi Aisha dalam Assalamualaikum Beijing 2: Lost in Ningxia, tayang 19 Juni di bioskop. (Dok. Ist) |
PEWARTA.CO.ID - Film drama romantis Assalamualaikum Beijing 2: Lost in Ningxia resmi diperkenalkan kepada publik Indonesia dalam sebuah konferensi pers yang berlangsung pada 20 Mei 2025 di CGV Grand Indonesia, Jakarta.
Antusiasme pencinta film drama kembali terasa, menyusul kesuksesan soft launching yang digelar sebelumnya secara eksklusif di KBRI Beijing pada 18 Mei lalu.
Acara dibuka dengan penuh semangat oleh pembawa acara yang memperkenalkan kisah di balik layar film ini.
Kehadiran para pengisi lagu tema seperti Fadhillah Intan, Nadzira Shafa, Dinda Alfa Regina, dan Hanin Dhiya turut memberikan energi positif di awal acara.
Penampilan mereka turut memperkuat nuansa emosional film yang menjanjikan lebih dari sekadar kisah cinta biasa.
Sorotan utama dalam konferensi pers tersebut adalah pemutaran perdana trailer resmi.
Dalam trailer, penonton diajak mengikuti perjalanan Aisha, diperankan oleh Yasmin Napper, seorang reporter televisi yang ditugaskan meliput acara di Ningxia, Tiongkok.
Dengan niat memberi kejutan kepada kekasihnya, Arif (Emir Mahira), yang tengah menempuh pendidikan S2 di sana, Aisha malah dihadapkan pada situasi tak terduga saat Arif menghilang tanpa jejak.
Aisha pun dibantu oleh Mo (Baskara Mahendra), seorang pemuda keturunan Tionghoa-Indonesia yang tinggal di Ningxia.
Pencarian Arif tak hanya membawa Aisha menelusuri kota asing, tapi juga menjadi titik balik dalam perjalanan spiritualnya sebagai mualaf.
Dalam proses itu, hubungan Aisha dan Mo semakin dekat, membuatnya terjebak dalam dilema ketika Arif akhirnya kembali.
Pemandangan menawan wilayah Ningxia, lengkap dengan lanskap alam yang memesona, berhasil menggambarkan suasana hati karakter dan menguatkan atmosfer film.
Cuplikan konflik emosional antara Aisha, Arif, dan Mo memperlihatkan betapa kompleks dan menyentuhnya alur cerita yang diangkat.
Film ini mengangkat tema keberanian dalam menghadapi kenyataan, keikhlasan dalam melepaskan, dan memahami cinta di tengah perbedaan budaya dan keyakinan.
Para pemeran utama dan pendukung turut diperkenalkan langsung dalam acara, termasuk Yasmin Napper, Emir Mahira, Baskara Mahendra, Ria Ricis, Gabriella Eka Putri, Violeta Wijaya, dan Ferry Salim.
Turut hadir dalam konferensi pers sejumlah tokoh penting di balik layar, seperti Hartawan selaku produser dari Imperial Pictures, perwakilan dari 786 Production dan Rumpi Entertainment, sutradara Guntur Soeharjanto, penulis novel Assalamualaikum Beijing Asma Nadia, serta Bhutet sebagai direktur casting.
Suasana semakin meriah ketika para pengisi soundtrack tampil bergantian membawakan lagu-lagu yang digunakan dalam film.
Musik di film ini bukan hanya sebagai latar, melainkan turut memperkaya emosi dan makna dalam cerita.
Para pemain juga membagikan berbagai pengalaman selama proses syuting di Tiongkok.
Mereka menghadapi tantangan seperti cuaca ekstrem di Ningxia hingga berinteraksi dengan komunitas Muslim Hui yang terkenal ramah dan bersahaja.
Yasmin Napper mengungkapkan, “Memerankan Aisha adalah pengalaman personal yang mengajarkannya banyak hal tentang keberanian menghadapi kehilangan dan merelakan.”
Acara ditutup dengan sesi foto bersama para pemain, kru, dan para performer. Hanin Dhiya membawakan lagu penutup sebagai salam perpisahan yang emosional bagi para tamu undangan.
Assalamualaikum Beijing 2: Lost in Ningxia akan tayang serentak di seluruh bioskop Indonesia mulai 19 Juni 2025.
Film ini diharapkan mampu menyentuh hati penonton, bukan hanya lewat kisah romantis yang menyentuh, tetapi juga melalui pesan-pesan mendalam tentang spiritualitas, cinta, dan keberagaman.
Jangan lewatkan kisah yang akan mengajak Anda menelusuri keindahan Ningxia, memahami arti kehilangan dan pencarian, serta merayakan cinta yang tak biasa dalam balutan budaya dan keimanan.